KASUS VALUTA ASING
Berdasarkan
argument-argumen yang telah ada sebelumnya, dalam kasus ini seharusnya yang
menjadi valuta asing adalah Lira dari Malta. Memang benar OIF membeli dan
menjual investasi di Malta, dan menerima semua labanya dari negara tersebut. Hal
ini kita bisa menilik dari arti valuta asing adalah valuta utama dari sebuah
entitas dalam melakukan operasinya dan dalam menghasilkan dan mengeluarkan kas.
Biasanya valuta fungsional merupakan valuta negara tempat dimana entitas
tersebut berlokasi dan valuta yang dipakai dalam buku-buku pencatatannya. Meslkipun
OIF berasal dari AS dan didanai oleh investor dari AS tapi kegiatan operasi
sebagian besar berada di Malta. Oleh karena itu sudah jelas alasan-alasan
tersebut dijadikan sebagai alasan utama untuk menjadikan Lira Malta sebagai
valuta fungsional dalam mengelola investasi di luar negeri pada OIF.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar